Sabtu, 04 Februari 2012

miris lihat poster di BUSWAY (yg pikiran bersih silakan masuk)

Tadi siang coba - coba naek busway.trus ane liat ada poster yg tulisannya
"saatnya wanita jadi yang utama". Pas baca sebagai wanita ane bangga dong.
Jadi wanita naik buswai lebih nyaman.

Tapi setelah ane pikir- pikir, sepertinya tag line "saatnya wanita yg diutamakan"
kurang tepat. Kurang seimbang secara yin yang. (ciehh sok sakti bener gue he he he :malu)

Tag line-nya seperti pembalasan dendam, seperti dulu di nomor sekiankan, jd
sekarang harus di nomor satukan. Sama halnya seperti dulu ditipu lalu sekarang
harus menipu (kapan ada damai kalau begitu)

Trus ane coba bikin bagan untuk memetakan pikiranku. Seperti ini baganya :

Spoiler for bagan:
[imagetag]
he he lucu juga ane mikirnya


jadi Kesimpulan yg ane hasilkan :

- Tag line-nya kurang tepat
- RA kartini kan ingin-nya keseteraan gender. Bukanya berlomba mengutamakan gender masing - masing
- Bukan berarti dulunya dianggap rendah berarti sekarang harus di tinggihkan ( itu seperti pembalasan dendam / bereaksi secara negatif ).
- Ane gak mau punya suami maho
- Armada busway harus ditambah sehingga tidak menimbulkan kebijakan yang aneh aneh.

trus ada Puisi dari ane :
janganlah berjalan dibelakangku
dan janganlah berjalan didepanku
tetapi berjalanlah bersama - sama disampingku.


Setelah nulis panjang lebar ane jadi haus nih….
kalo bisa ane Minta cendol dulu dong… he he he he:peluk

kamalnisha26 04 Feb, 2012

Sparks 04 Feb, 2012


-
Source: http://info-unikz.blogspot.com/2012/02/miris-lihat-poster-di-busway-yg-pikiran.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar