berita2.com (Sidoarjo, Jawa Timur): Monyet-monyet nakal yang telah membuat warga enam desa, karena telah melukai 26 warga, terpaksa dilumpuhkan dengan cara menembaknya oleh pihak kepolisian.
Polsek Taman, Sidoarjo, Jawa Timur, menerjunkan dua penembak jitu alias sniper memburu monyet di kawasan tersebut, Rabu (15/2). Selain polisi, petugas balai besar konservasi sumber daya alam Surabaya pun masuk dalam tim pemburu monyet.
Mereka dilengkapi dengan senjata laras panjang dan tradisional dengan peluru obat bius. Tim pemburu monyet mendatangi PT Jatim Taman Steel. Banyak karyawan yang mengaku melihat monyek masuk ke area pabrik.
Menurut karyawan, monyet-monyet itu berukuran besar, cepat lari dan menghilang. Pihak pabrik tak mengizinkan tim pemburu monyet memasuki areal usaha. Menurut mereka, monyet-monyet itu telah berpindah ke lokasi lain.
Serangan monyet di Kabupaten Sidoarjo Jawa Timur benar-benar meresahkan warga. Hingga kini serangan monyet sudah melukai 26 orang di enam desa.
Pemerintah daerah mengimbau warga untuk waspada terhadap bahaya rabies akibat serangan monyet nakal tersebut. Walaupun sudah berhasil ditangkap satu ekor, serangan monyet masih tetap harus diwaspadai. Selain korban terus bertambah, lokasi penyerangan monyet juga meluas.
Sebelumnya monyet menyerang di lima desa yaitu Desa Bebekan, Ketegan, Nambangan, Tawangsari dan Bringin Bendo Kecamatan Taman. Namun lokasi penyerangan sudah meluas mencapai Desa Jemundo Kecamatan Taman.
Bahaya lain yang patut diwaspadai akibat serangan monyet ini adalah rabies. Sebab penyakit rabies ini, salah satu penyebarannya adalah melalui gigitan monyet selain melalui gigitan anjing.
sumber
Polsek Taman, Sidoarjo, Jawa Timur, menerjunkan dua penembak jitu alias sniper memburu monyet di kawasan tersebut, Rabu (15/2). Selain polisi, petugas balai besar konservasi sumber daya alam Surabaya pun masuk dalam tim pemburu monyet.
Mereka dilengkapi dengan senjata laras panjang dan tradisional dengan peluru obat bius. Tim pemburu monyet mendatangi PT Jatim Taman Steel. Banyak karyawan yang mengaku melihat monyek masuk ke area pabrik.
Menurut karyawan, monyet-monyet itu berukuran besar, cepat lari dan menghilang. Pihak pabrik tak mengizinkan tim pemburu monyet memasuki areal usaha. Menurut mereka, monyet-monyet itu telah berpindah ke lokasi lain.
Serangan monyet di Kabupaten Sidoarjo Jawa Timur benar-benar meresahkan warga. Hingga kini serangan monyet sudah melukai 26 orang di enam desa.
Pemerintah daerah mengimbau warga untuk waspada terhadap bahaya rabies akibat serangan monyet nakal tersebut. Walaupun sudah berhasil ditangkap satu ekor, serangan monyet masih tetap harus diwaspadai. Selain korban terus bertambah, lokasi penyerangan monyet juga meluas.
Sebelumnya monyet menyerang di lima desa yaitu Desa Bebekan, Ketegan, Nambangan, Tawangsari dan Bringin Bendo Kecamatan Taman. Namun lokasi penyerangan sudah meluas mencapai Desa Jemundo Kecamatan Taman.
Bahaya lain yang patut diwaspadai akibat serangan monyet ini adalah rabies. Sebab penyakit rabies ini, salah satu penyebarannya adalah melalui gigitan monyet selain melalui gigitan anjing.
sumber
jenglot123 15 Feb, 2012
Mr. X 15 Feb, 2012
-
Source: http://andinewsonline.blogspot.com/2012/02/kawanan-monyet-nakal-diburu-penembak.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar